Aneh memang disaat banyak orang gemar akan perangkat mobile seperti
smartphone dan iPad, wanita ini malah tak bisa menikmati tren tersebut.
Bukan karena ia tak mampu membelinya, tapi karena ia menderita penyakit
alergi aneh yang langka.
Hannah Metcalfe (34 tahun) merasakan nyeri yang sangat terutama di
daerah perut dan kepala saat melakukan kontak dengan sinar
elektromagnetik. Baru lima menit menggunakan iPad yang baru dibelinya,
Hannah mengalami kesakitan yang sangat.
Akibat penyakit langkanya ini, ia pun terpaksa berhenti bekerja di
kantor yang menuntut dirinya untuk selalu berhadapan dengan perangkat
elektromagnetik. Meski ia ingin sekali menikmati hidup seperti layaknya
orang masa kini yang selalu up to date dengan internet, namun alerginya
memaksanya untuk menerima kondisinya dengan rasa syukur.
Rasa sakit akibat alergi terhadap sinar elektromagnetik itu berawal saat
ia masih remaja saat menggunakan perangkat berjemur praktis atau yang
biasa disebut sunbeds. Tujuannya saat itu baik, yakni guna menyembuhkan
penyakit kulitnya, psoriasis.
"Psoriasis adalah suatu penyakit autoimun yang menyerang kulit yang
disertai rasa perih, gatal dan penebalan berwarna kemerahan. Hingga kini
penyakit Psoriasis masih belum diketahui penyebabnya. Tua muda wanita
dan pria punya kemungkinan yang sama terkena penyakit langka ini.
(Wikipedia)
Ia juga mencemaskan kehamilannya bisa rusak gara-gara kepekaannya
terhadap sinar elektromagnetik. Beruntung meski sempat mengalami
perdarahan, apa yang dikhawatirkan Hannah tak terjadi.
Di daerah tempat tinggalnya dulu, Canterbury, Kent, Inggris, hampir
semua tempat memiliki Wi-Fi. Hannah pun kini terpaksa tinggal di sebuah
pedesaan bersama suami dan buah hatinya.
Wanita Ini Tinggal Di Pedesaan Karena Alergi Wi-Fi dan Ipad
Posted by Unknown
09.12, under |
0
komentar